Pada suatu siang, minggu lalu....
"Uni, Iya mau diajak Abang beli cincin kawin. Seperti apa nanti ya Ni bilangnya pas milih-milih?"
Si Uni ini sesaat terdiam. Ternyata hari besarmu sudah begitu dekat. Bahagia. Sungguh. Hanya Allah saja yang bisa menggambarkan betapa besarnya syukur yang harus Uni haturkan kepada-Nya, Dek. Untuk orang sebaik dirimu, Allah telah mengirimkan seseorang yang sudah uni kenal jauh sebelum dirimu mengenalnya, seseorang yang dengan seluruh keyakinan Uni percaya bahwa ia akan menjadi suami dan pemimpin yang baik, dan insyaallah tidak akan pernah menyakitimu lahir dan bathin. Uni juga percaya ia akan menjagamu dengan segenap cintanya, seperti bagaimana mama papa begitu cermat dan hati-hatinya menjaga Widya dengan sepenuhnya cinta dan sayang yang tak tertakar.
Kemarin, bahagia Uni kian menggunung...
"Uni, Iya jadi beli cincin kawin tapi disimpan sama Abang dulu."
Bahagialah selalu, Sayang.
Comments
Post a Comment