Hujan. Lebih ke rinai. Tetapi lumayan rapat. Langsung terbayang deretan jemuran pakaian Hamzah yang seharusnya sudah kering semua. Lalu saya ambil telfon genggam...tangan saya menari di atas keypad.
'Yah, hujan...basah lagi semua jemuran di rumah' pesan terkirim. Lalu satu pesan balasan masuk 'Ya, Sudah. Ga papa. Belajar ikhlas dengan ketetapan Allah'.
'Ok deh, Pak Ustad' balasan saya pun terbang. Saya rasa ayah si Hamzah sedang tertawa membaca pesan balasan yang saya kirim. Lalu tak berapa lama...'Disesali ga dapat pahala, kalo ikhlas dengan ketetapan Allah, hati jadi tenang, dan jadi pahala...' ujar beliau dalam pesan balasannya yang diakhiri dengan smiley emoticon.
Saya tersenyum. Bicara tentang apa pun, si ayah memang selalu menyejukkan. Tetapi apa yang dikatakan beliau benar adanya.
Keikhlasan bukan hanya dalam hal memberi, tetapi juga menerima apa yang sudah menjadi ketetapan Allah. Sepertinya hanya hujan ya, hal yang sepele, tetapi sore ini, ada pelajaran yang dibawanya. Hujan dan jemuran yang kembali basah. Semuanya ternyata mendatangkan kebaikan.
'Yah, hujan...basah lagi semua jemuran di rumah' pesan terkirim. Lalu satu pesan balasan masuk 'Ya, Sudah. Ga papa. Belajar ikhlas dengan ketetapan Allah'.
'Ok deh, Pak Ustad' balasan saya pun terbang. Saya rasa ayah si Hamzah sedang tertawa membaca pesan balasan yang saya kirim. Lalu tak berapa lama...'Disesali ga dapat pahala, kalo ikhlas dengan ketetapan Allah, hati jadi tenang, dan jadi pahala...' ujar beliau dalam pesan balasannya yang diakhiri dengan smiley emoticon.
Saya tersenyum. Bicara tentang apa pun, si ayah memang selalu menyejukkan. Tetapi apa yang dikatakan beliau benar adanya.
Keikhlasan bukan hanya dalam hal memberi, tetapi juga menerima apa yang sudah menjadi ketetapan Allah. Sepertinya hanya hujan ya, hal yang sepele, tetapi sore ini, ada pelajaran yang dibawanya. Hujan dan jemuran yang kembali basah. Semuanya ternyata mendatangkan kebaikan.
Comments
Post a Comment